Pertama perjumpaanku dengan dunia tulis menulis di dunia maya adalah rumah www.wikimu.com. Ketika itu 2008. Bagiku dia bukan hanya rumah yang nyaman bagi tamu yang memiliki gagasan-gagsan kreatif, jernih dan relevan, tetapi juga rumah yang nyaman bagi setiap orang yang mau berbagi kisah kesehariannya.

Komentar-komentar atas tulisan yang diposting di www.wikimu.com oleh  para komentator, tidak hanya menjernihkan tulisan dan karya yang sudah diposting, tetapi lebih dari itu mampu melahirkan imajinasi lebih lanjut yang disebut sebagai motivasi untuk terus menulis.

Berangkat dari komentator-komentator, pun pula kenyamanan rumahwww.wikimu.com untuk memberikan ruang eksplorasi, saya lantas membuat blog pribadi. Dalam blog tersebut saya menemukan diriku sendiri. Banyak pengalaman yang terekam dalam ruang pikir dan rasa saya, lantaran karena berjumpa dengan sesuatu atau seseorang di tengah realitas kehidupan akhirnya saya tumpahkan dalam blog pribadi.

Namun demikian saya berutang budi kepada www.wikimu.com. Dia adalah rumah yang sesungguhnya bagi siapa pun yang ingin belajar menulis. Motonya yang ‘bisa-bisanya kita’ tidak jarang melahirkan peristiwa-peristiwa luar biasa. Ide bertaburan, kisah-kisah besar tidak segan untuk ditumpahkan dan bahkan martabat keremeh-temehan keseharian diangkat ke hadapan pembaca untuk dibagi dan dicerna.

Lantaran proses belajar itulah saya akhirnya memutuskan untuk mendokumentasikan tulisan-tulisan saya. Baik yang tertabur di www.wikimu.com maupun yang ada di blog pribadi. Suatu kepuasan tersendiri akhirnya dapat dijumpai setelah semuanya selesai. Di mana dari rumah nyaman, saya ditumbuhkembangkan menjadi ‘kata’ yang bisa melahirkan peristiwa.

Terima kasih www.wikimu.com rumahku yang pertama, dan para komentator, sahabat-sahabat dunia mayaku, serta penulis-penulis senior di rumah ini. Karena proses belajar atas peristiwa demi peristiwa, dari ‘biasa-biasanya kita’ saya akhirnya menemukan sesuatu yang luar biasa. Sebuah buku yang berjudul ‘Jejak Kata, Monolog Dalam Renungan’

http://www.wikimu.com/News/DisplayNews.aspx?id=17960